Ini tanggapan Gus Nuril Setelah mengalami pengusiran di Masjid Assuada



GusdurFiles.com ~ KH. Nuril Arifin Husein atau Gus Nuril sempat kabarkan diusir ketika berceramah di Masjid Assuada Jatinegara, Jakarta, Jumat (20/2) lalu. Pengusiran dilakukan oleh Front Pembela Islam (FPI).

Gus Nuril menilai kasus yang menimpa dirinya bukan kategori pengusiran. Tindakan FPI menghentikan ceramahnya di tengah jalan adalah bentuk kesalahpahaman saja.
"Sebenarnya bukan pengusiran tapi salah paham saja. Menurut panitia sound sistem dan macem-macemnya meminjam di Habib Ali (bin Hussein Assegaf). Saya lagi menjelaskan datangnya Islam dari 4 negara, saat datangnya Islam dari China tiba-tiba dimatiin (sound system) karena tidak ada suaranya lalu panitia mengajak saya turun," kata Gus Nuril saat berbincang dengan merdeka.com, Rabu (25/2).

Menurutnya, panitia meminta dirinya turun selain pengeras suara yang mati juga akibat suasana pengajian sudah tidak kondusif. Saat itu, massa FPI berteriak-teriak meminta ceramahnya berhenti.

"Kondisinya karena ada FPI teriak-teriak. Saya turun, mereka (FPI) langsung nyerobot ceramah ke panggung," terang dia.

Lanjut dia, persoalan tersebut tidak akan di bawa ke ranah hukum. Dia sebagai orangtua memaklumi tindakan anak-anak muda FPI yang masih meledak-ledak.

"Gus Dur juga pernah di turunkan, enggak perlulah (lapor polisi). Itu persoalan sepele, saya orang tua FPI-nya orang muda," pungkas dia.

Sumber : Merdeka.com
Previous
Next Post »